Hayo, siapa yang belum kenal
Wally?
Kisah petualangan karya pak
Martin Handford ini bercerita tentang seorang cowok bernama Wally yang gemar pergi
berpetualang ke manapun, kapanpun dan dalam keadaan apapun ke tempat-tempat
atau bahkan masa yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Ia berkelana dengan
memakai baju khas bercorak garis merah-putih, diikuti beberapa orang teman untuk
ikut meramaikan perjalanannya.
Ilustrasi Sampul Buku
Dari Kiri ke kanan : Odlaw, Wizard Whitebeard,
Wenda, Wally & Woof
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Secara garis besar, serial ini
berisi berbagai aktivitas yang semua tujuannya sama : mencari sesuatu! Entah
apakah yang dicari itu salah seorang tokoh atau suatu peristiwa dengan
karakteristik tertentu.
Pencarian ini merupakan buah
pengamatan Wally terhadap lingkungan sekitar tempatnya singgah, misalnya seperti
saat ia mampir ke suatu tempat bersalju di utara. Kalau dia menemui peristiwa
yang menarik, akan diceritakannya lewat sebuah pesan singkat di bagian kiri
halaman. Pesan tersebut dimaksudkan agar kita juga dapat menemukan sendiri hal-hal
yang dilihatnya itu pada sebuah gambar adegan dalam halaman yang sama.
Wally di Negeri Salju & Pesan dari
Wally di Kiri Atas Halaman
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Terkadang, ada juga halaman khusus
berisi daftar mengenai apa saja yang harus kamu cari dari sebuah adegan dalam
halaman tertentu. Jika sudah menemukan yang diminta, maka tinggal memberi tanda
pada kotak dalam checklist yang telah
disediakan. Seperti pada gambar berikut ini, di mana Wally mengunjungi sebuah
negeri ajaib di mana karakter dalam buku melangkah keluar dari halaman
masing-masing.
Wally di Negeri Buku Ajaib & Halaman
Aktivitasnya
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Itu baru dua dari banyak tempat menakjubkan
yang dikunjungi Wally. Bagaimana dengan lokasi lainnya?
Kebetulan serial "Where’s Wally? The Ultimate Travel Collection"
(2008) yang menjadi bahan bahasan
saya ini merupakan hasil gabungan dari beberapa seri Wally sekaligus, mulai
dari "Where’s Wally? "(1987) hingga "Where’s Waldo? The Wonder Book" (1997).
Itu berarti, satu jilid buku memuat sekumpulan perjalanan Wally dari lokasi
normal seperti kota di daerah urban, pabrik kue, hingga luar angkasa, setting film Hollywood, bahkan Wally's Land- sebuah negeri
yang penuh dengan Wally!
Secara menyeluruh, artwork serial Wally bisa dibilang memiliki
tingkat detail yang fantastis. Sulit membayangkan ada orang yang bisa
menggambar se-detail (dan seruwet) ini. Pada masanya, sang pengarang menggambar
semua ini hanya dengan peralatan tradisional saja lho. Kebayang kan, gimana
rumitnya?
Wally di Wally’s Land
(Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Tapi bisa jadi, artwork fantastis tersebut justru menjadi
kelemahan tersendiri. Karena itu, ada sedikit tips saat membaca buku yang sepenuhnya
berbahasa Inggris ini : persiapkan mata dan kaca pembesar. Kalau tidak -- terutama
bagi yang bermata minus seperti saya -- mata bisa jadi (@_@) karena terlalu asyik
coba-coba mencari Wally dkk, hehehe…
Nah, siapkah kamu bertualang
rame-rame ala Wally? ;D
Kalo tak salah ingat, sekitar tahun 90-an ada versi animasinya ditayangkan di TV, tapi nggak sebooming bukunya. Mungkin karena fitur 'mencari Wally' yang menang jadi daya tarik bagi anak. Menarik dan nostaljik :)
ReplyDeleteIya Pak Ramok, ada serial TV animasinya duluuuu banget, tapi nggak tahu tayang di sini apa nggak...
DeleteHehe makasih paak^^